Epoxy Lantai dan juga floor hardener merupakan satu komponen dasar dari produk akhir epoxy. Epoxy Lantai memang dikenal sebagai polyepoxudes yang merupakan kelas reaktif dari prepolymers dan polimer yang mengandung kelompok peoksida. Epoxy Lantai ini dapat bereaksi dengan baik dengan diri mereka melalui catalytic homopolymerisation dan juga dengan berbagai macam ko-reaktan yang termauk dalam polyfunctional amina, asam (asam dan anhidrida), fenol, alcohol dan juga tinol atau yang dikenal sebagai merkaptan.
Sebenarnya, ada banyak sekali jenis resin sedangkan untuk floor coating sendiri masyarakat e=lebih sering menyebut dengan istilah resin epoxy. Padahal untuk resin yang digunakan epoxy ada beberapa macam, namun satu yang paling direkomendasikan adalah resin polyurethane. Yang menjadi alasan direkomendasikan adalah kekuatan yang dimiliki. Apalagi resin ini mempunyai daya rekat atau adhesi yang sangat kuat sehingga sangat cocok jika digunakan untuk epoxy lantai. Jika ditelaah lagi, epoxy merupakan jcat yang digunakan untuk melapisi lantai dengan komponen utama yang terdiri dari resin yang berfungsi sebagai base dan zat aditif yang berfungsi sebagai floor hardener. Resin yang dipilih menjadi terbaik adalah resin asia dan juga resin eropa. Campuran epoxy lantai yang terdiri dari resin dan juga zat aditif inilah yang kemudian menjadi epoxy. Ketika sudah tercampur, yang akan terjadi adalah reaksi kimia yang membuat menjadi padat, kuat dan juga keras.
Baca Juga: Keguaan Epoxy Lantai Bagi Lapangan Olahraga
Tetapi proses pembuatan tersebut tidaklah sesederhana yang dibayangkan. Campuran yang dibuat ternyata melibatkan perhitungan yang tepat, apalagi pada penambahan zat aditif yang berperan sebagai floor hardener. Jumlah zat aditif yang ditambahkan kedalam resin diperlukan perhitungan presentase konsentrasi yang sesuai dengan struktur lantai bangunan yang akan dilapisi menggunakan epoxy. Namun, konsentrasi yang tepat bisa saja berbeda pada setiap lantai ruangan, hal ini terjadi karena memang mempertimbangkan ketebalan yang diperlukan dan juga kegunaan dari lantai tersebut. Jumlah dari komponen yang dicampurkan dengan tepat akan menghasilkan lapisan yang sudah dijamin kuat dan dapat bertahan terhadap abrasi dan beban yang ditimpakan ke lantai. Berbagai zat aditif memang sengaja dicampurkan dengan resin. Selain itu beberapa material tambahan juga dimasukan kedalam campuran seperti dempul epoxy, epoxy injection dan juga lem epoxy. Namun, semua pencampuran bahan harus dengan mempertimbangan tujuan pemilik lantai bangunan.
Untuk mencampurkan bahan resin maupun hardener adalah sebagai berikut:
- Campurkan bahan resin dan beberapa zat aditif yang berperan sebagai floor hardener dengan perbandingan 1:1 bagian
- Aduk hingga merata
- Setelah rata, kedua bahan yang sudah dicampurkan tersebut dapat langsung diaplikasikan pada lantai
- Biarkan hingga mongering
Pencampuran bahan resin maupun floor hardener sejatinya disesuaikan dengan teknik pelapisan yang digunakan untuk melapiskan epoxy pada lantai yaitu epoxy flooring self leveling ataupun epoxy floor coating. Dari kedua teknik tersebut, keduanya menghasilkan epoxy yang baik dan juga dapat digunakan sesuai dengan tujuan dari lantai ruangan. Namun, untuk menghasilkan lantai yang mempunyai ketahanan yang tinggi terhadap bahan kimia, perubahan lingkungan seperti abrasi atau berbagai beban yang melewati, teknik epoxy flooring self leveling dapat menjad pilihan terbaik.
Namun, untuk penerapannya memang membutuhkan waktu yang lebih lama apalagi lantai harus dilapisi beberapa kali untuk memberikan hasil yang terbaik. Apalagi proses pengecatan lantai epoxy akan lebih cepat kering karena adanya salah satu bahan yaitu resin yang membuat lebih cepat mengeras dan kering. Namun, hal tersebut dapat terjadi ketika takaran pencampurannya sudah disesuaikan dengan aturan. Tidak hanya proses epoxy yang lebih singkat tetapi juga mempengaruhi hasil yang baik. Selain lantai dapat mengkilap, dapat bertahan terhadap gesekan dan juga dapat bertahan terhadap berbagai zat kimia. Hal inilah yang membuat ruangan tertentu lantainya harus di cat menggunakan Epoxy Lantai polyurethane misalnya pada laboratorium, lapangan bulu tangkis, lapangan basket, lantai di rumah sakit, gudang dan juga lantai pada ruangan lainnya. Oleh karena itu membutuhkan campuran epoxy lantai dengan berbagai bahan standard dan juga bermutu.
Kesimpulan Yang di Peroleh dari Pencampuran Epoxy Lantai & Floor Hardener
Sebenarnya, untuk pencampuran bahan baik resin maupun floor hardener sudah dilakukan oleh perusahaan cat epoxy. Sehingga sebagai konsumen hanya tinggal memilih produk yang berkulitas. Untuk menentukan produk yang berkualitas dapat dengan melihat bahan baku yang digunakan. Caranya dengan mengecek secara langsung pada produk epoxy tertentu. Agar lebih mudah, dapat dengan memastikan jasa epoxy yang dipilih untuk tetap menggunakan produk yang berkualitas.
Seringkali, kontraktor jasa epoxy yang sudah berpengalaman dalam pelapisan epoxy akan menggunakan produk dengan kualitas yang tinggi, karena dengan cara tersebutlah akan dikenal karena hasil lantainya baik. Dengan kata lain, campuran epoxy lantai dengan mutu yang baik sudah pasti akan menghasilkan produk yang jelas bermutu dan juga kontraktor jasa epoxy yang professional dan juga berpengalaman.
Bagi Anda yang kesulitan memilih produk epoxy yang berkualitas tidak perlu khawatir karena sudah pasti akan dibantu oleh kontaktor pilih Anda. Nantinya kontraktor tersebut juga akan melakukan berbagai macam analisa terkait epoxy lantai yang akan digunakan sehingga dapat menentukan harga. Sehingga setelah terjadi kesepakatan, kontraktor akan melalukan tugasnya dalam melapisi lantai. Tidak hanya mengkilap, lantai yang dicat menggunakan Epoxy Lantai polyurethane nantinya akan menjadi lantai yang lebih kuat, sehingga tidak perlu melakukan perawatan apapun. Dan juga tidak perlu khawatir terhadap lantai yang mudah retak karena dilewati berbagai kendaraan sekalipun. Sejatinya, pencampuran resin dan juga floor hardener yang tepat akan menghasilkan lantai yang sesuai dengan keinginan.